BI Perkirakan Indeks Harga Properti Tumbuh Terbatas pada Triwulan I/2021

0
504

Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI) mengindikasikan harga properti residensial tumbuh terbatas pada Triwulan IV/2020. Itu tergambar dari kenaikan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) Triwulan IV/2020 sebesar 1,43% secara tahunan (yoy), sedikit lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 1,51% (yoy).

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, pihaknya memperkirakan IHPR masih tumbuh terbatas pada Triwulan I/2021 sebesar 1,17% (yoy). Apalagi pertumbuhan volume penjualan properti residensial pada Triwulan IV/2020 tercatat membaik, meski masih terkontraksi.

“Ini tercermin pada kontraksi penjualan properti residensial sebesar -20,59% (yoy) pada Triwulan IV/2020, lebih baik dari kontraksi 30,93% (yoy) pada triwulan sebelumnya. Penurunan penjualan properti residensial terjadi pada seluruh tipe rumah,” kata Erwin dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Erwin mengatakan, menurut sumber pembiayaan, hasil survei menunjukkan pengembang masih mengandalkan pembiayaan dari non-perbankan untuk pembangunan properti residensial. Itu tampak pada porsi dana internal pengembang untuk pembiayaan pembangunan properti yang mencapai 65,46% dari total kebutuhan modal pada Triwulan IV/2020.

Baca Juga :   Lippo Cikarang Catat Peningkatan Pendapatan di Semester I-2022 Sebesar 16,9%

“Dari sisi konsumen, pembiayaan kredit masih mengandalkan sumber dari perbankan,” kata Erwin.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics