Bank Indonesia Proyeksikan Inflasi pada Akhir Tahun Ini Berada di Level 6,1%

0
153

Meski pada Oktober lalu, tingkat inflasi tahunan Indonesia yang mencapai 5,7% berada di bawah perkirakaan Bank Indonesia yang memperkirakan 6,1%, tetapi masih berada jauh di atas sasaran 3% hingga 4%.

“Oleh karena itu, kita harus turunkan,” ujar Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Senin (21/11).

Cuma, tambah Perry, untuk menurunkan tingkat inflasi kembali ke tingkat sasarannya, ada sejumlah tantangan di depan mata. Menurutnya pada November dan Desember 2022, masih ada dampak lanjutan kenaikan harga BBM. Sehingga diperkirakan tingkat inflasi belum akan kembali ke sasaran 3%-4%.

“Perkiraan kami akhir tahun itu adalah 6,1%. Moga-moga bisa lebih rendah lagi,” ujarnya.

Bank Indonesia, tambahnya, akan terus melakukan upaya pengendalian inflasi pangan dengan berkeliling ke daerah-daerah. Inflasi pangan sempat mencapai 10,3% pada September lalu dan berhasil diturunkan ke level 7,2% pada Oktober. Perry mengatakan inflasi pangan ini harus bisa ditekan hingga ke level 5%.

Selain inflasi pangan, tantangan lainnya adalah inflasi adminstrised price atau harga-harga yang diatur pemerintah, terutama tarif angkutan dan kenaikan upah. Menurut Perry, kedua hal ini harus betul-betul dikendilikan.

Baca Juga :   Gubernur BI Perkirakan Fed Rate akan Kembali Naik di Juli

Perry mengatakan tahun depan, Bank Indonesia memperkirakan tingkat inflasi di Indonesia masih cukup tinggi pada triwulan pertama hingga triwulan kedua. “Tetapi kami akan mengupayakan inflasi inti (core inflation) akan di bawah 4%,” ujarnya.

Agar inflasi inti ini bisa ditekan ke bawah 4%, menurut Perry, inflasi pangan harus bisa kembali ke level 5%. Demikian juga dengan adminstrised price harus bisa dikendilikan.

“Tarif angkutan enggak naik secara berlebihan juga, upah juga jangan naik terlalu berlebihan. Sehingga itu betul-betul bisa dilakukan. Dengan demikian, tahun depan bisa inflasinya ke 3,6%,” ujarnya.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics