Astragraphia Catat Kenaikan Laba Bersih 45% pada 2024

0
39

PT Astra Graphia Tbk (ASGR) (Astragraphia) mencatat laba bersih konsolidasian sebesar Rp 204,7 miliar sepanjang 2024. Perolehan laba bersih tersebut meningkat 45,1% dari Rp141,1 miliar pada 2023.

“Implementasi operational excellence, pengelolaan arus kas yang baik, digitalisasi di dalam proses bisnis serta inovasi yang berkelanjutan turut berkontribusi terhadap pencapaian positif ini,” ujar Hendrix Pramana, Presiden Direktur PT Astra Graphia Tbk, dikutip dari keterangan tertulis, Senin (24/2).

Pendapatan bersih tercatat sebesar Rp2,81 triliun, turun 5,1% dari Rp2,97 triliun pada 2023. Penurunan terjadi terutama pada pada pendaptan prroyek yang turun 28,68% menjadi Rp398,97 miliar dan pendapatan penjualan barang turun 10,2% menjadi Rp779,61 miliar.

Sementara pendapatan jasa dan sewa yang merupakan kontributor terbesar pendapatan tercatat naik 6,12% menjadi Rp1,64 triliun.

Hendrix mengatakan sepanjang tahun 2024, Astragraphia menetapkan berbagai inisiatif strategis untuk memperkuat bisnis inti, memperkuat kapabilitas layanan dan daya saing di sektor percetakan dan teknologi digital serta mencari peluang-peluang baru untuk membangun pertumbuhan bisnis.

Baca Juga :    Kuartal I-2024, Laba Bersih Astragraphia  Naik 17% YoY

Dalam upaya untuk mendorong inovasi dan efisiensi di perkantoran, unit usaha Solusi Dokumen meluncurkan printer multifungsi A3 berwarna, Fujifilm Apeos C2450 S. Printer ini didesain untuk memenuhi kebutuhan modern akan kreativitas, produktivitas, dan teknologi terkini yang dapat mengubah cara bekerja. Dengan kombinasi sempurna antara kecepatan, konektivitas, akurasi cetak, dan keamanan dalam penggunaan, printer multifungsi berwarna dari Astragraphia ini siap menjadi solusi ideal untuk berbagai sektor bisnis dan industri kreatif.

PT Astra Graphia Information Technology (AGIT), sebagai anak perusahaan dari PT Astra Graphia Tbk, turut berperan dalam memperkuat kesadaran akan Perlindungan Data Pribadi (PDP) bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Kementerian Komdigi) dan Microsoft melalui talk show dengan tema Securing the Future: Protecting Personal Data Today. AGIT memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya keamanan data, kepatuhan terhadap regulasi PDP, serta langkah-langkah strategis dalam mengelola risiko siber, guna mendukung ekosistem digital yang lebih aman. 

Selain itu, Astragraphia berkomitmen untuk memperkuat keberlanjutan melalui Sustainability Framework and Aspiration dengan menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang baik. Melalui integrasi nilai-nilai sustainability dan strategi Triple-P (Portfolio, People, dan Public Contribution), Astragraphia memastikan setiap aspek bisnisnya selaras dengan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG). 

Baca Juga :   Astragraphia Melatih Kreativitas UMK Sentra Susu Swadaya

Sebagai bagian dari komitmen ini, Astragraphia juga menjalin kolaborasi strategis dengan Kementerian Ekonomi Kreatif serta Kementerian Komunikasi dan Digital untuk mendukung perkembangan industri kreatif melalui program Bedah Desain Kemasan (BEDAKAN) Nasional serta UMKM Level Up untuk mendukung digitalisasi pelaku UMKM.

Menutup tahun 2024, Astragraphia meraih penghargaan Indonesia Top GCG Award 2024 dari media The Iconomics pada kuartal empat tahun 2024. Hal ini merupakan bentuk keberhasilan Astragraphia dalam menjaga prinsip transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap regulasi untuk menciptakan bisnis yang berkelanjutan. 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics