Astra Daihatsu Motor Kembali Melakukan Ekspor Usai Terimbas Skandal Manipulasi Uji Keselamatan pada Pabrikan di Jepang

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memastikan produksi dan distribusi kendaraan Daihatsu di Indonesia tetap berjalan normal, menyusul skandal manipulasi uji keselamatan yang terjadi pada pabrikan di Jepang.

Skandal ini terungkap berdasarkan hasil investigasi Komite Independen dan sudah diumumkan secara resmi oleh Daihatsu Motor Co., Ltd. (Daihatsu) pada 22 Desember lalu.

Erlan Krisnaring Cahyono, Wakil Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan pihaknya bersama prinsipal telah memastikan semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi dan dipasarkan di Indonesia tidak memiliki masalah kualitas, keselamtan, dan memenuhi regulasi yang berlaku. Karena itu, Daihatsu di Indonesia tetap beroperasi secara normal sesuai dengan rencana produksi.

“Produksi dan distribusi kendaraan Daihatsu di Indonesia tetap berjalan normal. Untuk kegiatan ekspor, ADM telah mendapatkan konfirmasi dari otoritas sebagian besar negara tujuan ekspor, dan sudah memenuhi regulasi yang berlaku di negara tujuan ekspor tersebut. ADM telah kembali melakukan pengiriman ekspor secara bertahap mulai 26 Desember 2023 lalu ke lebih dari 60 negara tujuan ekspor,” jelas Erlan, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonsesia (BEI), Rabu (3/1), dikutip Kamis (4/1).

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merupakan perusahaan yang 31,87% sahamnya dimiliki oleh PT Astra International Tbk (Astra). Sebagian besar saham ADM dimiliki oleh Daihatsu Motor Co., Ltd dan Toyota Tsusho Corporation.