
5 Kegiatan untuk Pulihkan dan Bangkitkan Industri Parekraf

Tangkapan layar YouTube, Menparekraf Sandiaga Uno/Iconomics
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyiapkan langkah-langkah di 5 kegiatan untuk membangkitkan industri pariwisata dan ekonomi kreatif di masa pandemi Covid-19. Pertama terkait dengan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan ini dinilai penting di samping soal infrastruktur.
“Kemudian, kita juga merevitalisasi destinasi wisata dan infrastruktur ekonomi kreatif. Itu saya lakukan, misalnya dengan mengunjungi Likupang, Sulawesi Utara. Juga seharusnya ke Kupang tapi tertunda karena PPKM Darurat. Kita terus revitalisasi dengan siapkan destinasi dan jaringan digital,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam Investor Daily Summit 2021 bertajuk Memacu Pariwisata, Membangun Ekonomi Daerah, Kamis (15/7).
Kegiatan selanjutnya, kata Sandiaga, meningkatkan daya saing usaha. Kemenparekraf berupaya memberi bantuan kepada para pelaku usaha yang terancam keadaannya karena tekanan yang luar biasa sebagai akibat pandemi Covid-19.
Kemudian, lanjut Sandiaga, perlunya fokus pada inovasi produk dan jasa serta pemulihan dan perluasan pasar. Kelima kegiatan tersebut menjadi fokus Kemenparekraf agar industri priwisata dan ekonomi kreatif bisa bertahan di masa sulit ini.
Seperti diketahui, kata Sandiaga, langkah ini tidak terlepas dari kebijakan pemerintah untuk memacu pariwisata dan membangun ekonomi daerah di tengah pandemi. Dampak pandemi salah satunya menghantam sektor pariwisata sehingga menurunkan devisa sekitar 80%.
“Wisatawan mancanegara turun lebih dari 75%, lapangan kerja terancam lebih dari 2 juta orang. Sementara ekonomi kreatif meski turun, tapi tahun lalu mampu menyumbang sekitar Rp 1.100 triliun lebih. Ini menempatkan kita kontributor ekonomi kreatif ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan,” ujar Sandiaga.
Leave a reply
