
Tiket Kereta Api Terjual Sekitar 3,6 Juta pada Periode 21 Maret hingga 1 April 2025

KAI Commuter akan mengoperasikan sebanyak 58 perjalanan Commuter Line tiap harinya di Wilayah Bandung dan sekitarnya/Dok. KAI Commuter
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menjual lebih dari 3,6 juta tiket selama periode 21 Maret-1 April 2025. Total tiket yang terjual sebanyak 78,44% dari kapasitas yang disediakan KAI yaitu sebesar 4.591.510 tempat duduk untuk periode 21 Maret-11 April 2025.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, dari jumlah tersebut, tiket kereta api jarak jauh yang terjual mencapai sekitar 3,2 juta tiket dengan tingkat okupansi 92,12%. Sedangkan tiket kereta api lokal terjual sekitar 430 ribu tiket atau 37,39% dari total kapasitas yang tersedia.
Sejak awal periode angkutan Lebaran 2025 (21 Maret-31 Maret 2025), kata Anne, KAI telah melayani sekitar 2 juta pelanggan di berbagai wilayah operasional Pulau Jawa dan Sumatra. Terdapat beberapa stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi yaitu Stasiun Pasar Senen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Semarang Poncol, Bekasi, Bandung, dan Purwokerto.
Untuk menciptakan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan sehat, lanjut Anne, KAI mengimbau pelanggan untuk mematuhi aturan larangan merokok, dan menjaga kebersihan selama berada di dalam kereta api. KAI telah menerapkan kebijakan larangan merokok di seluruh rangkaian kereta api sejak 2012.
“Setiap perjalanan kereta api merupakan perjalanan bebas asap rokok. Merokok tidak diperkenankan di seluruh area kereta api, termasuk di dalam kereta makan, toilet, maupun bordes antar gerbong,” kata Anne dalam keterangan resminya pada Selasa (1/4).
Selain larangan merokok, kata Anne, KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk berpartisipasi dalam menjaga kebersihan. Untuk mendukung hal itu, petugas kebersihan secara berkala berkeliling untuk mengumpulkan sampah dari dalam kereta.
“KAI berkomitmen untuk menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan sehat selama periode angkutan Lebaran 2025. Dengan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku serta kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan, kami berharap dapat mewujudkan pengalaman perjalanan yang menyenangkan bagi seluruh pelanggan,” ujarnya.
Leave a reply
