Sinar Mas Land: Nongsa D-Town Jadi Jembatan Penghubung Perusahaan Digital Indonesia-Singapura

0
578

Nongsa D-Town adalah sebuah proyek visioner hasil kerja sama antara Citramas Group dan Sinar Mas Land melalui perusahaan konsorsium PT Citra Sinar Global. Area tersebut didesain sebagai kawasan ekonomi digital yang akan menjadi jembatan penghubung berbagai perusahaan digital dan teknologi, antara Indonesia dan Singapura.

Pengembangan Nongsa D-Town dilatarbelakangi oleh pertimbangan potensi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia dan Singapura. Di awal tahun 2020 lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam pidatonya menyampaikan bahwa Indonesia memiliki ekosistem start up yang paling aktif di Asia Tenggara serta nomor 5 di dunia setelah Amerika, India, Inggris, dan Kanada. Presiden menyampaikan bahwa Indonesia tergolong negara dengan nilai ekonomi digital terbesar sekaligus memiliki pertumbuhan yang paling cepat di Asia Tenggara.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa Indonesia terus bekerja sama secara bilateral dengan Singapura dalam menambah kemampuan berkompetisi, lapangan kerja dan investasi untuk memperkuat stabilitas regional.

“Batam memiliki lokasi strategis yang dekat dengan Singapura sehingga keberadaannya sebagai jembatan digital antara Indonesia dengan Singapura pun dicita-citakan Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya pada 2017. Saya harap peresmian Nongsa D-Town dapat menjadi akselerator dan memberi dampak yang signifikan terhadap industri digital di Batam dan juga untuk mendukung kerjasama bilateral Indonesia dan Singapura,” kata Menko Airlangga dalam keterangan pers tertulis.

Baca Juga :   Gandeng Yayasan Habitat Kemanusiaan, Centratama dan Edge Point Buka Perpustakaan Digital di 2 Tempat Ini, Apa Saja?

Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura Chan Chun Sing menyatakan bahwa proyek Nongsa D-Town ini mencerminkan apa yang dapat dicapai ketika pemerintah dan pelaku usaha Indonesia dan Singapura bekerja bersama. Ia menyatakan bahwa Nongsa D-Town merupakan jembatan digital yang menghubungkan Singapura dengan beragam komunitas digital di Indonesia yang berkembang sangat pesat.

“Fasilitas dan infrakstruktur mumpuni di Nongsa D-Town disiapkan tidak hanya untuk bekerja. Ia juga akan dilengkapi dengan pusat pelatihan digital untuk mempersiapkan talent-talent dengan keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini dan masa depan. Keberadaan digital talent pool ini akan memantapkan ekosistem Nongsa D-Town sebagai pusat ekonomi digital di Indonesia,” kata Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja.

CEO Citramas Group Mike Wiluan menambahkan bahwa ketersediaan digital talent pool yang tidak terbatas oleh letak geografis ini menarik potensi dari Indonesia dan Singapura. Sebagai penjelasan, imbuhnya, Singapura bisa berlaku sebagai sentra bisnis sedangkan tenaga kerja dan lokasinya disediakan di Batam, Indonesia.

Baca Juga :   Sinar Mas Land Tukar Plastik Jadi Makanan dan Buku

Nongsa D-Town merupakan pengembangan dari Nongsa Digital Park yang telah diresmikan pada tahun 2018 oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Singapura Dr. Vivian Balakrishnan. Nongsa Digital Park berada pada di kawasan ekonomi khusus yang fokus pada pengembangan ekonomi kreatif berbasis digital di Batam. Nongsa Digital Park telah menampung 1.000 tenaga kerja digital dari 100 perusahaan multinasional seperti Glints, R/GA, dan WebImp yang telah resmi menjadi bagian dari Nongsa D-Town. Melalui acara ini, Nongsa D-Town juga meresmikan ekspansi dari Nongsa Digital Park dengan tambahan area seluas 5.000m2 untuk kapasitas 750 tenaga kerja.

Ke depannya, Nongsa D-Town diproyeksikan menampung 8.000 tenaga kerja digital dengan luas total 62 hektare. Nongsa D-Town juga akan dilengkapi dengan perkantoran dan area penunjang lain seperti pusat perbelanjaan, pusat pelatihan digital, hotel, dan co-working/co-living space untuk mendukung kebutuhan hidup masyarakat dan pekerja.

Leave a reply

Iconomics