Premi dan Laba Bersih Maximus Insurance (ASMI) Tumbuh Ratusan Persen 

Menambah Kantor Cabang dan Pemasaran

Seiring dengan tren digitalisasi pada berbagai industri termasuk asuransi, Maximus Insurance juga memperkuat kanal digitalnya. Jemmy mengatakan hingga tahun 2022, perseroan menargetkan jumlah polis berbasis digital mencapai 1 juta hingga 1,5 juta polis dengan kontribusi pada pendapatan premi sebesar Rp80 miliar hingga Rp100 miliar.

Meski digitalisaisi dilakukan, Norvin Osel mengatakan Maximus Insurance juga tetap menambah kantor cabang dan pemasaran. Hingga saat ini jumlah kantor cabang dan pemasaran perseroan sebanyak 19 kantor cabang dan pemasaran.

“Tahun ini kami malah menambah satu kantor pemasaran baru di kawasan SCBD sehingga total menjadi 6 kantor cabang dan pemasaran di wilayah Jabodetabek yang merupakan wilayah pemasaran terbesar bagi perseroan,” ujar Norvin.

Dengan penambahan kantor cabang dan pemasaran ini diharapakan meningkatkan jangkauan pemasaran dan menambah premi sebesar 5% hingga10%.

“Di era sekarang ini kami melihat bahwa masyarakat Indonesia terutama di industri asuransi merasa lebih nyaman apabila masih ada personal touch-nya, seperti kalau terjadi klaim, kemudian pada waktu ada masalah atau misalnya ada produk-produk baru, masih dapat langsung ke kantor cabang dan pemasaran kami,” ujar Norvin.