OJK Resmikan 2 Bank Wakaf Mikro di Surakarta

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meresmikan 2 Bank Wakaf Mikro (BWM) di wilayah Surakarta, Jawa Tengah. Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso meresmikan mulai beroperasinya BWM Al Muayyad dan BWM Al Mushoffa disaksikan oleh Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Kantor OJK Solo, Minggu (07/03/2021).

“BWM didirikan untuk bisa mendorong ekonomi masyarakat di sekitar pesantren dengan konsep yang sangat sederhana namun sangat memudahkan untuk peningkatan usaha mikro di sekitar pesantren. Kita terus perkuat manfaat BWM ini dengan pembinaan-pembinaan sehingga bisa menaikkan para pengusaha mikro ini ke kelas yang lebih tinggi,” kata Wimboh dalam siaran pers tertulis.

Pembinaan untuk BWM ini juga telah menggunakan teknologi informasi dalam pelaksanaan program serta pelayanan BWM terutama untuk aktivitas bisnis dan operasional BWM.

Wimboh mengatakan sudah mempersiapkan marketplace untuk produk-produk dari BWM ini melalui website umkmmu.co.id, sehingga lebih luas lagi pemasarannya.

Gibran mengatakan keberadaan BWM di kota Surakarta akan mendukung program pemulihan ekonomi yang sedang dipercepat di kota tersebut.

Menurut Gibran, melalui BWM proses pemulihan ekonomi di Solo bisa dipercepat. Ia yakin Solo akan segera bangkit dari pandemi.

OJK menyebut hingga saat ini telah berdiri60BWMdengan kumulatif penerima manfaat sebanyak 41.436 nasabah dan total pembiayaan Rp60,6 miliar.BWM Al Muayyad dan Al Mushoffa merupakan dua dari empat BWM baruyang diproses selama masa pandemi Covid–19.

Setiap BWM akan menerima sekitar Rp3 miliar sampai Rp4 miliar yang bersumber dari donator yang bisa berasal dari semua kalangan atau Perusahaan. Pembiayaan bagi nasabah BWM untuk tahap awal sebesar Rp1 juta dengan biaya administrasi tiga persen per tahun.