
Kemenkeu Kawal BLU

Menteri Keuangan Sri Mulyani/Dok Ekon
Menkeu menyampaikan apresiasi kepada BLU yang tetap mampu memberikan layanan terbaiknya meskipun pandemi masih berlangsung. Ditegaskan oleh Menkeu, tahun 2020 telah memberikan banyak pelajaran dalam hal penyediaan layanan publik, mengingat BLU terus dituntut untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaiknya dengan mengutamakan pelayanan yang affordable, available, dan sustainable di tengah sejumlah keterbatasan.
Sebagai agen pemerintah dalam penyediaan layanan publik yang tidak mengutamakan keuntungan, BLU turut berkontribusi di masa pandemi ini. BLU rumpun kesehatan, dalam hal ini Rumah Sakit (RS) BLU menangani 34 juta pasien selama tahun 2020, dan 75 RS BLU menjadi RS Rujukan Penanganan Pasien Covid-19.
Di bidang Usaha Masyarakat, BLU turut hadir memberikan dukungan bantuan permodalan kepada 3.406.629 debitur usaha ultra mikro melalui BLU Pusat Investasi Pemerintah/PIP, 1.085.713 debitur Koperasi dan UMKM melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir/LPDB, 28.263 kelompok tani hutan melalui Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan/P3H, dan 16.991 debitur usaha kelautan/perikanan melalui Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan/LPMUKP yang telah merasakan manfaatnya sejak pembentukannya hingga tahun 2020.
Kementerian terkait selaku pembina teknis maupun Kementerian Keuangan dalam hal ini Ditjen Perbendaharaan selaku pembina keuangan senantiasa melakukan pemantauan dan penilaian kinerja BLU. Untuk memastikan hal tersebut, dan sebagai komitmen pimpinan BLU melaksanakan layanan dengan baik, diperlukan adanya kontrak yang setiap tahunnya dituangkan dalam Key Performance Indikator (KPI) masing-masing BLU. Kegiatan penandatanganan kontrak tersebut juga dilaksanakan dalam rangkaian acara Rakor yang bertema “BLU Berstrategi, Pulihkan Ekonomi” ini.
Leave a reply
