KCJB Tempuh Waktu 32 Menit Dari Stasiun Halim ke Padalarang

0
342
Reporter: Maria Alexandra Fedho

Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) kembali melakukan pengujian kecepatan pada 22 Juni 2023 yang mencapai 350 km per jam. Kecepatan 350 km per jam tersebut merupakan puncak kecepatan KCJB nantinya saat dioperasikan sejauh 142,3 km.

Dalam pengujian ini hingga kecepatan puncak operasi ini, waktu tempuh dari Stasiun Halim ke Padalarang adalah 32 menit dan dari Stasiun Tegalluar kembali menuju Halim selama 44 menit.

Pengujian diikuti oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi, Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Suyudi Ario Seto, Danrem 051/Wijayakarta, Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto, Kapolda Jabar, Irjen Pol Akhmad Wiyagus, Kasdam III Siliwangi, Brigjen TNI Agus Saepul beserta jajaran terkait lainnya.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa pengetesan hingga 350 km per jam ini berjalan dengan baik. Hal tersebut terlihat dari peralatan pengukuran yang ada di comprehensive inspection train atau Kereta Inspeksi KCJB.

Baca Juga :   Pasca Uji Coba dengan Kecepatan 180 km/jam, Kontraktor KCJB Tingkatkan Kualitas Prasarana

“Ke depan suara, goyangannya, betul-betul sangat bagus. Kita bisa rapat di dalam tanpa terganggu suara yang keras, dan sangat baik. Ini merupakan suatu loncatan teknologi,” ujar Luhut dalam keterangan tertulisnya.

Luhut menyebutkan bahwa pihaknya juga akan melaksanakan studi untuk perpanjangan jalur Kereta Api Cepat dari Bandung hingga ke Surabaya. Adapun dengan adanya pengalaman Indonesia dalam membangun kereta api cepat ini, pasti akan banyak penghematan yang dapat dilakukan.

“Melalui hilirisasi akan banyak material yang digunakan dari dalam negeri. Ini akan membuat terobosan-terobosan baru di Repubik Indonesia,” katanya.

Adapun Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan perjalanan KCJB hingga 350 km per jam sangat stabil, dan merupakan suatu pengalaman yang luar biasa.

“Kami menekankan pentingnya keselamatan dalam transportasi, kondisi prasarana yang andal, dan faktor pengamanan baik untuk suara maupun untuk mencegah masyarakat dapat masuk ke jalur KCJB,” ucapnya.

Menhub menambahkan terkait izin operasi, dalam dua pekan ke depan, Kemenhub akan intens melakukan pengetesan terhadap kereta-kereta yang akan dipakai. Harapannya akhir Juli akan selesai sehingga dapat digunakan pada Agustus.

Baca Juga :   KCIC Bedah Fasilitas yang Tersedia di KCJB, Ada Apa Saja?

“Pengujian kali ini berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali. Dengan dicapainya puncak kecepatan operasi ini, membuktikan bahwa persiapan operasi KCJB sudah di jalur yang tepat. KCIC bersama seluruh stakeholder akan terus melakukan pengetesan serta secara paralel mempersiapkan izin operasi agar KCJB dapat segera dinikmati masyarakat,” kata Dwiyana Slamet Riyadi.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics