Gandeng Microsoft, Bukalapak Ingin Tingkatkan Kualitas UMKM

0
417

Bukalapak menggandeng Microsoft Indonesia untuk membuat usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lebih berdaya lewat penggunaan teknologi. Dan itu menjadi mimpi Bukalapak sejak berdiri pada 2010 yang saat ini diterjemahkan dengan yang ada saat ini.

“Semua orang bisa melakukan jual beli barang dan jasa secara fair dan inklusif. Dan 11 tahun yang lalu Bukalapak hadir dengan platform marketplace agar UMKM bisa mendapatkan akses pasar yang luas,” kata CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin dalam sambutannya di acara Berkembang Bersama: Belajar Digital Bareng Bukalapak–Microsoft, Senin (8/3).

Rachmat mengatakan, kehadiran Bukalapak juga memberi akses kepada masyarakat untuk bertransaksi secara online dengan aman dan nyaman. Di samping barang fisik, platform tersebut juga telah mengeluarkan layanan jasa secara virtual yang beragam mulai dari pembayaran air, listrik, pajak dan lain sebagainya.

Dalam 4 tahun terakhir ini, kata Rachmat, pihaknya mencoba menjembatani antara dunia online dan offline dengan meluncurkan “Mitra Bukalapak”; aplikasi yang dapat digunakan pelaku bisnis retail offline untuk mengadopsi teknologi dan kemudian mentransformasi bisnis mereka untuk menjadi warung-warung yang naik kelas.

Baca Juga :   UOB Indonesia Luncurkan UOB FinLab, Program untuk Kembangkan dan Digitalisasi Bisnis di RI

“Saat ini Bukalapak telah bermitra dengan sekitar 13,5 juta UMKM. Perjalanan dalam 11 tahun ini tentunya bukan hal mudah. Perjalanan kami sehari-hari membuat kami sadar bahwa adopsi teknologi di Indonesia masih sangat rendah. Masih banyak yang harus dilakukan untuk membuat masyarakat Indonesia menjadi lebih maju dan lebih sejahtera,” kata Rachmat.

Menurut Rachmat, di era teknologi seperti sekarang, literasi digital adalah hal yang sangat penting. Ke depan literasi digital atau kemampuan menggunakan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari akan sama pentingnya dengan kemampuan dasar seperti membaca, menulis dan berhitung.

Karena itu, kata Rachmat, agar masyarakat Indonesia bisa maju, Bukalapak berharap suatu saat tingkat literasi digital Indonesia bisa sama dengan tingkat literasi Indonesia yaitu mendekati 100%. Untuk mencapai hal tersebut tentunya dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk bergotong-royong.

“Karena itu, Bukalapak bekerja sama dengan Microsoft sebagai salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia untuk membawa UMKM menjadi lebih berkualitas dan berdaya saing,” kata Rachmat.

Leave a reply

Iconomics