Datang ke GIIAS, Presiden Jokowi Tekankan Pembangunan Ekosistem Mobil Ramah Lingkungan

0
357

Presiden Joko Widodo mengingatkan pentingnya membangun ekosistem mobil yang ramah lingkungan di Indonesia. Pemerintah sangat mendukung adanya produksi mobil listrik di Indonesia dan membuka seluas-luasnya bagi investor yang memiliki komitmen membangun ekosistem kendaraan ramah lingkungan.

“Tadi saya menyampaikan mengenai pentingnya segera dibangun ekosistem untuk mobil yang ramah terhadap lingkungan, mobil yang rendah emisinya. Oleh sebab itu, kita juga mendorong untuk produksi mobil listrik, produksi mobil hybrid. Tetapi sekali lagi, yang semuanya harus ramah lingkungan,” kata Presiden Jokowi saat meninjau GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, kemarin (17/11/2021).

Presiden juga mengatakan dirinya telah bertemu dengan para chief executive officer (CEO), ia menyampaikan concern dari pemerintah Indonesia dan berbagai langkah yang harus dilakukan bersama-sama untuk masa yang akan datang.

Dalam peninjauan pameran tersebut, Presiden juga kembali mengatakan kebijakan pemerintah untuk memulihkan industri otomotif nasional. Pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif yang besar terhadap industri ini.

Baca Juga :   Belajar dari Bandara Kertajati, Ketua DPR Minta Akses Layanan Penggunaan KCJB Diperbanyak

“Oleh sebab itu, pemerintah kemudian membuat kebijakan untuk sementara relaksasi dengan PPnBM yang diberikan. Dan ini kita lihat sangat mendongkrak penjualan, mendongkrak produksi dari industri otomotif kita. Terakhir, angka yang saya dapatkan ada kenaikan kurang lebih 60%. Ini sangat baik untuk memberikan dorongan pada pemulihan ekonomi,” kata Presiden.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics