Bank Indonesia Kerek Proyeksi Pertumbuhan Kredit Tahun Ini Menjadi 9%-11%

0
394

Bank Indonesia meningkatkan proyeksi pertumbuhan kredit perbankan pada tahun ini menjadi 9% hingga 11%, lebih tinggi dari proyesi sebelumnya yaitu 6% hingga 8%.

“Pertumbuhan kredit pada 2022 diperkirakan lebih tinggi dibandingkan perkiraan sebelumnya menjadi 9%-11%  dengan kecukupan likuiditas perbankan yang tetap terjaga,”ujar Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis (21/7).

Perry mengatakan penyaluran kredi dan pembiayaan perbankan kepada dunia usaha terus menunjukkan pemulihan dengan kecukupan likuditas yang terjaga. Pada Juni 2022, rasio alat likuid terhadap dana pihak ketiga (AL/DPK) masih tinggi yaitu mencapai 29,99% sehingga tetap mendukung kemampuan perbakan dalam penyaluran kredit.

Pada Juni 2022, dana pihak ketigaperbankan tumbuh sebesar 9,13% yoy. Sementara intermediasi perbankan melanjutkan perbaikan dengan pertumbuhan kredit sebesar 10,66% yoy.

Intermediasi yang membaik terutama pada kredit produktif yaitu kredit modal kerja dan kredit investasi serta pada sebagian besar sektor ekonomi.

Dari sisi penawaran standar penyaluran kredit perbankan tetap longgar terutama di sektor industri, perdagangan, dan pertanian seiring dengan membaiknya persepsi risiko kredit.

Baca Juga :   ADK OJK Friderica Ingatkan UMKM untuk Perhatikan Perencanaan Keuangan

Dari sisi permintaan pemulihan kinerja korporasi terus berlanjut tercermin dari perbaikan penjualan terutama di sektor perdagangan dan industri. Perbaikan kinerja tersebut meningkatkan kemampuan membayar dan belanja modal korporasi serta meningkatkan permintaan pendanaan dari korporasi.

Sementara itu pertumbuhan kredit UMKM meningkat lebih tinggi yaitu sebesar 17,37% yoy pada Juni 2022.

“Dalam upaya mengakselerasi pemulihan intermediasi guna memperkuat momentum pemulihan ekonomi Bank Indonesia terus mendorong perbankan untuk meningkatkan penyaluran kredit kepada sektor prioritas dan inklusif serta memperkuat sinergi dengan pemerintah, otoritas lainnya dan dunia usaha,” ujar Perry.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics