Allianz Indonesia Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Media Sosial untuk Bisnis di Masa Pandemi

PT Asuransi Allianz Life Indonesia membagikan pengetahuan untuk memanfaatkan media sosial di masa pandemi Covid-19 yang membuat pergerakan sosial masyarakat terbatas. Dengan memanfaatkan media sosial secara produktif, maka pelaku usaha tetap bisa berinteraksi dengan pelanggannya.

Chief Marketing Officer Allianz Life Indonesia Karin Zulkarnaen mengatakan, pihaknya juga turut memaksimalkan media sosial untuk senantiasa memberikan informasi dan edukasi menarik bagi nasabah.

“Allianz Indonesia turut mengimplementasikan strategi user-generated content dengan penggunaan twibbon, serta mengajak nasabah untuk berpartisipasi dalam beragam kegiatan, termasuk kegiatan peduli sesama dan lingkungan melalui media sosial,” kata Karin dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Allianz Indonesia, kata Karin, juga memaksimalkan penggunaan media sosial untuk terus menjalin engagement dengan nasabah serta masyarakat umum. Selain menyajikan berbagai konten edukasi dan literasi terkait keuangan, asuransi juga kesehatan yang dapat diakses masyarakat luas, Allianz Indonesia juga menginformasikan mengenai produk, layanan dan campaign terbaru yang dapat dinikmati nasabah.

Untuk memanfaatkan media sosial secara produktif itu, kata Karin, Allianz Indonesia mengundang Asoka Remadja salah satu influencer yang aktif membuat konten kreatif di media sosial dan akan berbagi beragam tips sebagai seorang pelaku bisnis di Instagram. Sebagai seorang travel blogger dan plant enthusiast, Asoka berbagi tentang memulai perjalanannya dari sebuah hobi, menemukan peluang dan bagaimana memaksimalkan penggunaan media sosial untuk mengembangkan bisnis yang dimilikinya.

Dalam kesempatan itu, Asoka mengatakan, ketika memulai sesuatu dari hobi atau hal yang disukai, maka akan dikerjakan dengan semangat dan hati yang senang. Kemudian ketika peluang datang menghampiri, maksimalkan dengan mengembangkan pengetahuan dan memanfaatkan saluran yang paling sesuai.

“Media sosial adalah salah satu fasilitas yang mampu menjangkau banyak sekali pengguna di berbagai segmen dan lokasi. Penting bagi para pegiat bisnis untuk mengenali target pasar dan bagaimana menjalin engagement yang dapat meningkatkan performa bisnisnya.” kata Asoka.

Asoka juga menceritakan berbagai tips dan strategi praktis penggunaan Instagram untuk bisnis yang dapat dilakukan oleh para perintis bisnis, serta pentingnya mengenali followers sebagai target pasar dari bisnis yang digeluti. Dengan demikian, manajemen waktu yang tepat sangat diperlukan serta keberanian untuk melakukan percobaan sampai meraih sukses.

Untuk diketahui, merujuk DataReportal (2021), Instagram merupakan platform media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia, di mana 86,6% dari masyarakat Indonesia usia 16-64 menggunakan Instagram. Karena itu, Instagram dinilai sebagai salah satu platform media sosial yang bisa untuk mendukung bisnis.

Kemudian, menurut perusahaan riset pemasaran Ipsos (2018), 81% pengguna Instagram menggunakannya untuk mempelajari lebih lanjut tentang brand atau usaha yang mereka sukai. Selanjutnya, 76% dari pengguna Instagram akan membeli dari sebuah brand setelah menemukannya di Instagram, baik brand lokal maupun internasional.