AFI Nilai Good Doctor Solusi untuk Kenyamanan Layanan Kesehatan Karyawan

PT AXA Financial Indonesia menilai peningkatan kebutuhan akan layanan kesehatan semakin meningkat pada masa pandemi Covid-19 itu. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, AXA lantas menjalin kerja sama dengan Good Doctor Teknologi Indonesia berupa “Super Warrior Wellness Program” terutama diperuntukkan terhadap karyawan.

Menurut Chief of Proposition, Direct Marketing and Partnership · AXA Financial Indonesia Yudhistira Dharmawata, gagasan untuk bekerja sama dengan Good Doctor Technology Indonesia setidaknya ada 2 hal. Pertama, keinginan untuk memberikan kenyamanan kepada karyawan dalam bekerja dan kehidupannya sehari-hari terutama di masa pandemi.

“Nah, ada kebutuhan atas sistem pelayanan kesehatan yang semakin meningkat di masa pandemi. Juga ada kondisi-kondisi penyakit lainnya. Kedua, ada kebutuhan untuk membeli obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter untuk ditebus secara tatap muka. Pada saat bersamaan karyawan kami masih khawatir adanya potensi penyebaran kalau dilakukan secara tatap muka,” kata Yudhistira dalam sebuah diskusi virtual, Rabu (1/9).

Kerja sama dengan Good Doctor, kata Yudhistira, sungguh memberikan dampak positif kepada karyawan. Selain bisa berkonsultasi dengan dokter, AXA Financial Indonesia hanya tinggal mengganti biayanya.

Selain itu, kata Yudhistira, kerja sama dengan Good Doctor Technology Indonesia juga memberikan edukasi kesehatan dan gaya hidup.

Untuk diketahui “Super Warrior Wellness Program” merupakan salah satu program layanan kesehatan holistik yang dikelola Good Doctor untuk AXA Financial Indonesia (AFI). Program tersebut merupakan fitur manajemen kebugaran dari Good Doctor yang mencakup berbagai instrumen pemeriksaan kesehatan fisik dan mental secara mandiri, yang dirancang untuk membantu pengguna yang membutuhkan dukungan tambahan untuk segera pulih dari gangguan fisik dan mental yang mereka alami, dan tetap sehat jasmani dan rohani.

Solusi tersebut termasuk ketersediaan konsultasi dokter online serta berbagai layanan dari aspek kesehatan fisik seperti pengobatan untuk diabetes, gangguan kardiovaskular dan isu kesehatan terkait dengan polusi area, gangguan musculoskeletal, obesitas dan kecanduan alkohol serta rokok. Selain itu juga layanan dari aspek kesehatan mental, seperti pengelolaan stress, depresi, gangguan tidur, kurangnya rasa percaya diri dan kecemasan.

Dengan diberlakukannya kebijakan kerja dari rumah demi mencegah penyebaran Covid-19, kebutuhan untuk memprioritaskan kesehatan mental karyawan kini kian terasa di berbagai organisasi seiring dengan usaha setiap perusahaan dalam mengoptimalkan kesehatan karyawan.