
Damri: Penjualan Tiket AKAP Periode Lebaran Capai Sekitar 217 Ribu

Damri catat hampir 2 juta pelanggan gunakan angkutan menuju Bandara Soekarno-Hatta/Dok. Damri
Perum Damri mencatat penjualan tiket angkutan antar-kota antar-provinsi (AKAP) sebanyak sekitar 217 ribu pada periode 21 Maret-11 April 2025. Angka itu meningkat 61% jika dibandingkan periode normal yang hanya mencapai sekitar 131 ribu lebih pelanggan.
Head of Corporate Communication Damri Atikah Abdullah mengatakan, jumlah pelanggan AKAP mengalami kenaikan 24% dari Lebaran 2024 yang berjumlah sekitar 175 ribu orang. Apabila dibandingkan dengan target proyeksi pelanggan libur Lebaran 2025, Damri mencatat kenaikan sebesar 10%.
“Penurunan jumlah pemudik secara nasional tidak serta merta berarti penurunan pada semua moda transportasi. Bisa jadi terjadi pergeseran preferensi dari moda transportasi lain ke bus Damri. Hal ini bisa disebabkan berbagai faktor, seperti harga tiket yang lebih kompetitif, ketersediaan rute yang lebih luas, atau peningkatan kualitas layanan Damri,” kata Atikah dalam keterangan resminya pada Selasa (15/4).
Pada puncak arus mudik Lebaran 2025, kata Atikah, Damri membukukan total penjualan tiket sekitar 17 ribu pada 27 Maret 2025. Untuk puncak arus balik, Damri berhasil menjual tiket sekitar 12 ribu tiket pada 6 April 2025.
Menurut Atikah, pencapaian itu tidak terlepas dari upaya manajemen dalam meningkatkan kapasitas layanan dan memastikan kenyamanan pelanggan selama masa hari raya.
Damri karena itu, kata Atikah, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat yang telah menggunakan bus ini selama periode mudik dan balik Lebaran 2025. Dengan kinerja penjualan tiket tersebut, Damri merasa bangga karena telah menjadi bagian dari perjalanan masyarakat.
“Damri berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam momen penting seperti mudik Lebaran,” ujar Atikah.
Leave a reply
