Tekan Harga Pangan, Rajawali Nusindo Gelar Pasar Murah di Sejumlah Provinsi

Untuk menjaga keterjangkauan harga pangan, PT Rajawali Nusindo – anak perusahaan Holding BUMN Pangan ID Food – menggelar pasar murah bertajuk Gerakan Pangan Murah (GPM), bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional. 

Sekretaris Korporasi PT Rajawali Nusindo Sofyan Effendi mengatakan, hingga Agustus Rajawali Nusindo telah menggelar GPM di sejumlah provinsi baik di kabupaten maupun kota di seluruh Indonesia.

Ia berkata, pasar murah ini menyediakan berbagai komoditas pangan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, cabai, dan bawang merah. 

“Komoditas tersebut sebagian besar merupakan hasil produksi petani lokal yang bekerja sama dengan Rajawali Nusindo,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Theiconomics.com, Senin (19/8).

Hingga Agustus 2024, Rajawali Nusindo menggelar pasar murah di 161 lokasi. Kegiatan ini berlanjut hingga akhir bulan di 158 lokasi tambahan. Dus, total keseluruhan lokasi gelaran pasar murah akan mencapai 379 lokasi. 

“Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan intensifikasi kerja sama antara Rajawali Nusindo, ID Food, dan Bapanas,” tutur Sofyan.

Sofyan menjelaskan, semua produk yang dijual dalam GPM dibanderol di bawah harga pasar atau sesuai dengan Harga Acuan Pembelian/Penjualan (HAP) dan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan. Hal ini sejalan dengan tujuan utama GPM, yaitu menyediakan pangan murah bagi masyarakat.

“Hal ini membuktikan komitmen serius Rajawali Nusindo dalam menjaga stabilitas harga pangan dan memenuhi kebutuhan pangan pokok masyarakat luas melalui program operasi pasar murah. Program ini akan terus dilakukan untuk kemudahan masyarakat Indonesia memperoleh komoditas pangan pokok dengan harga wajar dan berkualitas,” ungkapnya.