BRI Targetkan Inklusi Keuangan 90% dan Pinjaman untuk UMKM Capai 85% di 2025

0
123
Reporter: Rommy Yudhistira

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menargetkan inklusi keuangan mencapai 90% di 2025. Dari angka tersebut, target porsi pinjaman untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) capai 85%.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, untuk mencapai target inklusi keuangan itu, maka salah satu strateginya dengan memanfaatkan sumber pertumbuhan baru yang berasal dari segmen ultra mikro menjadi enabler melalui holding ultra mikro.

Sejak holding ultra mikro dibentuk pada 2021, kata Supari, BRI bersama Permodalan Nasional Madani (PNM), dan Pegadaian, fokus untuk menjangkau masyarakat yang belum memiliki akses layanan keuangan. Data menunjukkan, terdapat 18 juta dari 45 juta usaha ultra mikro   yang belum memiliki akses keuangan.

“Melalui ekosistem holding ultra mikro, BRI bersama PNM dan Pegadaian dapat berfokus pada core business masing-masing dengan menyediakan journey nasabah yang berkelanjutan yang bermanfaat tidak hanya secara ekonomi, namun juga dari aspek sosial,” kata Supari dalam keterangan resminya di Media Center BUMN, Jakarta, Selasa (30/4).

Baca Juga :   Jejak Karir Dirut Transjakarta Mochammad Yana Aditya

Dalam holding tersebut, kata Supari, BRI berperan strategis untuk mendukung peningkatan kapabilitas nasabah mikro dan ultra mikro di Indonesia. Dengan terbentuknya holding ultra mikro, kata Supari, terdapat pergeseran nasabah yang belum terlayani keuangan formal, dari sebelumnya 14 juta usaha pada 2022, kini menjadi 9 juta nasabah.

Secara nasional, kata Supari, bila dilihat dari penggunaan produk dan layanan keuangan progres inklusi keuangan telah meningkat sebesar 3,3% menjadi 87,30%. Sementara, literasi keuangan di Indonesia mencapai 42,7% dengan peningkatan di pengetahuan produk keuangan, kemampuan berhitung, dan tujuan pengelolaan keuangan.

Masih kata Supari mengatakan, kehadiran holding ultra mikro mampu membawa pertumbuhan PNM Mekaar menyentuh angka 15 juta nasabah pada 2023. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1,3 juta nasabah PNM Mekaar berhasil naik kelas ke BRI dan Pegadaian.

“Dimulai dari 2021, saat ini holding ultra mikro telah masuk tahun ketiga yang salah satu inisiatifnya berfokus pada pemberdayaan berskala penuh. Dilihat dari performa keuangan BRI mikro dan ultra mikro di Kuartal I/2024 telah mencapai Rp 617,9 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 36,8 juta,” katanya.

Leave a reply

Iconomics