Godrej Terapkan Kebijakan Ramah untuk Perempuan dan Anak

0
359

Godrej Consumer Products Indonesia (GCPI) berkomitmen untuk mendukung kesetaraan gender di tempat kerja. Beberapa diantaranya kebijakan membawa anak dan caregiver saat business trip, 6 bulan cuti melahirkan dan cuti adopsi.

Kebijakan cuti melahirkan berdasarkan Perppu Cipta Kerja pada Pasal 82 ayat (1) disebutkan jika pekerja perempuan berhak memperoleh cuti melahirkan selama 3 bulan. GCPI telah memberikan tambahan menjadi 6 bulan kepada seluruh karyawan perempuan. Melalui kebijakan ini, karyawan perempuan memiliki kesempatan lebih lama untuk memberikan ASI ekslusif dan juga dapat menghabiskan waktu bersama anak lebih panjang.

Godrej juga menyampaiakan cuti 6 bulan juga diberikan bagi karyawan yang ingin mengadopsi anak agar dapat merasakan manfaat yang sama. Cuti tidak hanya diberikan kepada karyawan perempuan, bagi karyawan laki-laki yang baru menjadi ayah juga diberikan cuti selama 20 hari kerja.

Kebijakan berikutnya, bagi karyawan perempuan yang memiliki anak di bawah 1 tahun dan perlu melakukan perjalanan bisnis, dapat mengajak anak beserta satu orang caregiver selama melakukan business trip. Biaya perjalanan dan akomodasi anak beserta caregiver ditanggung oleh perusahaan.

Baca Juga :   Ketua DPR Apresiasi Keterwakilan Perempuan di Susunan PBNU Periode 2022-2027

“Populasi karyawan perempuan di GCPI cukup tinggi, yaitu sebesar 43% dari total karyawan. Kami mengapresiasi kerja keras dan kontribusi seluruh karyawan perempuan GCPI yang telah bertanggung jawab untuk mengembangkan produk berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Selain bekerja, para karyawan perempuan ini tentunya juga memiliki peran penting dalam keluarga sebagai seorang istri dan ibu. Oleh karena itu, GCPI berkomitmen untuk mementingkan keselamatan, kesehatan, dan well-being seluruh karyawannya,” kata HR Director Godrej Consumer Products Indonesia, Cicin Winedar dalam keterangan resminya.

Direktur Eksekutif IBCWE, Wita Krisanti mengatakan pihaknya menghargai langkah-langkah perusahaan seperti Godrej yang telah menerapkan kebijakan yang melampaui apa yang telah diatur oleh pemerintah, demi menciptakan lingkungan kerja yang lebih ramah keluarga. Ia mengatakan kebijakan ini sejalan dengan komitmen IBCWE dalam mempromosikan partisipasi aktif perempuan dalam sektor ekonomi melalui dukungan terhadap bisnis untuk mengoptimalkan perannya dalam memajukan kesetaraan gender di tempat kerja.

Leave a reply

Iconomics