PDI Perjuangan Siap Jadi Tuan Rumah Koalisi Besar Silaturahmi Antar-Parpol

PDI Perjuangan disebut siap menjadi tuan rumah koalisi besar terutama untuk silaturahmi antar-partai politik di bulan Ramadhan ini. Namun, PDI Perjuangan juga mempersilakan partai politik lain untuk menjadi tuan rumah dalam pertemuan tersebut.

“Saya bersepakat (dengan Budiman Sudjatmiko), tentu saja silaturahmi tetap harus dilakukan siapa yang mau jadi tuan rumah monggo saja, kalau kemudian ada kesempatannya PDI Perjuangan atau Ibu Megawati (Soekarnoputri) yang menjadi tuan rumahnya, ya silakan juga,” kata Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/4).

Soal wacana membentuk koalisi besar, kata Puan, kemungkinan bisa saja terwujud jika tiap-tiap partai politik memiliki kesamaan baik dari visi maupun misi untuk membangun Indonesia. Ketidakhadiran Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam acara Silaturahmi Ramadhan PAN bersama Presiden Joko Widodo berhubung karena berhalangan.

“Saya terima undangannya, hanya kebetulan berhalangan hadir. Jadi, bukan tidak diundang, dan bukannya tidak mau hadir. Namun, berhalangan hadir pada waktu itu. Jadi, Insya Allah pada kesempatan yang lain PDI Perjuangan akan hadir,” ujar Puan.

Sebelumnya, politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko memastikan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mendapatkan undangan untuk hadir dalam acara Silaturahmi Ramadhan yang digelar PAN pada 3 April lalu. Akan tetapi, karena suatu kesibukan, maka Megawati disebut tidak bisa hadir dalam pertemuan itu.

“Percayalah, cepat atau lambat, Bu Mega akan jadi tuan rumah pertemuan semua atau setidaknya sebagian dari partai-partai,” tulis Budiman dalam akun resmi Twitter-nya.

Budiman menuturkan, sebelum ada acara PAN itu, Megawati sudah terlebih dahulu bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada 18 Maret lalu. Dalam acara yang digelar PAN, Megawati diundang, namun karena ada kesibukan lainnya, maka tidak bisa hadir.

“Ketua Umum PDI Perjuangan Bu Megawati juga diundang, tapi Bu Mega sedang ada di Jepang sudah beberapa hari ini, dan undangan tak bisa diwakilkan kepada siapapun. Lagi pula Bu Mega sudah berbicara dengan Pak Jokowi pada tanggal 18 Maret (2023),” tulis Budiman lagi.

Dalam acara Silaturahmi Ramadhan yang digelar PAN, di samping Presiden Jokowi, juga hadir Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Plt Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono.