
KIB Buka Peluang Kerja Sama dengan Parpol Lain Termasuk PDI Perjuangan

Tangkapan layar YouTube, Ketua Komisi II Ahmad Doli Kurnia Tandjung/Iconomics
Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) membuka peluang bagi partai politik lain untuk bergabung bersama Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Karena itu, Partai Golkar menghormati apapun keputusan internal partai politik yang tergabung dalam KIB.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pihaknya menyadari sejak terbentuknya KIB, maka partainya sudah mengusung calon presiden (capres) sendiri yaitu Airlangga Hartarto. Akan tetapi, Partai Golkar tidak ingin menjadi eksklusif sehingga partai yang tergabung dalam KIB bisa berkomunikasi dengan partai lain.
“Kita juga memberi kesempatan kepada masing-masing partai untuk juga membangun komunikasi dengan partai-partai politik yang lain di luar KIB,” kata Doli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu.
Itu sebabnya, kata Doli, setiap ketua umum partai dalam KIB bebas berkomunikasi dengan partai politik lain baik yang sudah berkoalisi maupun yang belum. Sejauh ini, strategi komunikasi tersebut berjalan dengan baik.
“Makanya Pak Airlangga ketemu dengan Pak Surya Paloh, ketemu dengan PKS, ketemu dengan Pak Agus Harimurti Yudhoyono (AHY, Ketua Umum Partai Demokrat). Ketemu dengan siapa saja, sama juga dengan Pak Zulkifli Hasan (PAN) bertemu dengan pimpinan yang lain, Pak Mardiono (PPP) juga begitu,” ujar Doli.
Soal peluang PDI Perjuangan yang akan bergabung dengan KIB, kata Doli, mungkin saja hal tersebut terjadi. Apalagi, PDI Perjuangan hingga saat ini belum berkoalisi dengan partai politik manapun.
“Saya kira kalau Pak Djarot (Saiful Hidayat) atau pimpinan PDI Perjuangan yang lain kemungkinan juga membangun koalisi partai politik yang lain, itu sebuah kewajaran saja. Itu situasi yang memang sangat mungkin terjadi,” kata Doli.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono juga menyampaikan hal yang sama, bahwa KIB membuka diri untuk partai politik lain yang ingin bergabung dengan koalisi tersebut.
“KIB membuka diri untuk menambah koalisi lain tanpa terkecuali, apakah itu PDI Perjuangan atau partai yang lain. Yang sering disebut Ketua Umum Golkar (Airlangga) koalisi KIB plus-plus. Kita masih terbuka menunggu,” kata Mardiono.
Leave a reply
