
Tugu Insurance Sediakan Asuransi Mobil Listrik Hyundai Motors Indonesia

Ilustrasi Tugu Insurance/Dok. Tugu Insurance
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) bekerja sama dengan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) untuk menyediakan asuransi untuk mobil listrik. Tugu Insurance bersama HMID menghadirkan asuransi mobil listrik lewat produk t-drive.
Kolaborasi ini sebagai langkah Tugu Insurance untuk mendukung pencapaian SDGs di Indonesia. Nasabah bisa memilih fitur “New for Old” untuk penggantian dengan mobil baru apabila terjadi kerusakan total dalam periode satu tahun. Atau “Cover for Charging Protection” yaitu perlindungan untuk cover charger. Semua perbaikan ini dilakukan di authorized workshop Hyundai.
Pengurangan emisi karbon menjadi target banyak negara, tak terkecuali Indonesia. Indonesia telah menetapkan target pengurangan emisi. Mobil listrik menjadi salah satu strategi andalan pemerintah untuk mencapai target tersebut.
Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo pernah mengatakan mobil bensin yang menempuh jarak 10 km perjalanan memproduksi emisi CO2 sebesar 2,4 kg. Sedangkan mobil listrik hanya menghasilkan emisi 850 gram untuk jarak yang sama.
Tak hanya ramah lingkungan, mobil listrik juga lebih irit biaya. Satu liter bensin bisa menempuh jarak 10 km setara dengan 1 kWh listrik. Satu liter listrik juga dibanderol dengan harga Rp9.000, sedangkan 1 kWh listrik hanya Rp1.500. Mobil listrik memang lebih efisien dan ramah lingkungan. Tetapi apakah mobil listrik tetap memerlukan perlindungan asuransi? Jawabannya, iya. Layaknya mobil konvensional, mobil listrik merupakan aset yang perlu dipelihara karena juga memiliki risiko kerusakan.
Leave a reply
