Dirut Freeport: Praktisi Humas Harus Jadi Jembatan Informasi untuk Semua Pihak

Praktisi public affair disebut punya peran strategis dan berperan penting dalam menghadapi situasi wabah Covid-19 terutama dalam menyampaikan pesan. Pasalnya, pesan yang beredar di masa situasi sekarang akan berpengaruh kepada masyarakat baik itu terkait dengan korporasi, pemerintah dan lain sebagainya.

“Covid-19 memberi dampak luar biasa ke berbagai sektor secara global. Juga termasuk di Indonesia terutama di sektor perekonomian di mana kita mengalami kontraksi di kuartal II dan membaik di kuartal III,” kata Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas dalam sebuah webinar, Kamis (17/12).

Tony mengatakan, pemerintah Indonesia bekerja keras untuk menangani situasi saat ini terutama untuk mencegah penyebaran virus dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan. Terbaru, Presiden Joko Widodo telah mengumumkan bahwa vaksin Covid-19 akan diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat.

Pengumuman itu, kata Tony, disambut baik oleh semua masyarakat termasuk dari kalangan korporasi dan menjadi topik yang dibahas di Tiongkok. Karena itu, semua kegiatan dan inisiatif pemerintah ini perlu didukung terlebih program vaksin dan vaksinasi bukan pekerjaan mudah serta murah.

“Pesan seperti ini sangat penting. Di sini para humas pemerintah harus berperan menyampaikan secara tepat dan cepat kepada masyarakat. Selain pesannya, kemasan pesan itu juga penting,” kata Tony.

Menurut Tony, ada 3 hal penting dalam menyampaikan pesan yaitu benar, baik dan berguna. Ketiga hal tersebut bisa menjadi pedoman untuk menyusun pesan kepada publik. Lalu apa sebenarnya kontribusi praktisi public affair kepada kemajuan Indonesia?

Humas, kata Tony, harus menjadi jembatan komunikasi pemerintah,korporasi, publik dan masyarakat. juga antar-level pemerintah. Humas menjadi garda terdepan menyampaikan dan menerima informasi sehingga benar-benar menjadi jembatan informasi antar-semua pemangku kepentingan.

“Kita juga perlu bekerja sama, bahu membahu membangun harapan dan optimistis bangsa kita ini. Humas perlu sekali lagi untuk kita terus memperluas cakrawala dan memperbarui pengetahuan kita sehingga humas bisa bermanfaat bagi kita semua,” kata Tony.